CREDIT UNION (CU) , MEMANG BUKAN KOPERASI BIASA !

Credit Union (CU) bukan Koperasi Biasa... CU Bukan sekadar lembaga simpan pinjam, melainkan sebuah gerakan moral dan sosial yang berakar pada prinsip keadilan, kemandirian, dan kebersamaan dalam komunitas.
(1).Filosofi CU: Dari, Oleh, dan Untuk Anggota
Filosofi utama Credit Union (CU) sangat sederhana namun revolusioner, yaitu: dari anggota, oleh anggota, dan untuk anggota.
Artinya:
- Dari anggota: Dana berasal dari tabungan dan partisipasi nyata setiap individu.
- Oleh anggota: Dikelola secara demokratis oleh mereka yang juga menjadi pengguna layanan.
- Untuk anggota: Semua hasil kembali untuk meningkatkan kesejahteraan bersama.
Pendekatan ini menolak sistem ekonomi yang hanya berpihak pada pemodal besar. CU membangun ekonomi alternatif yang adil dan berkelanjutan dari akar rumput.
Di banyak komunitas di Indonesia, CU telah menjadi jalan keluar dari jerat rentenir, membangun martabat, serta memampukan warga kecil untuk bermimpi dan mandiri.
(2). Prinsip Koperasi dan Nilai Solidaritas dalam CU
Sebagai bagian dari gerakan koperasi dunia, CU menghidupi tujuh prinsip koperasi yang selaras dengan nilai-nilai ABCD:
- Keanggotaan sukarela dan terbuka
- Kendali demokratis oleh anggota
- Partisipasi ekonomi anggota
- Otonomi dan kemandirian
- Pendidikan, pelatihan, dan informasi
- Kerja sama antar koperasi
- Kepedulian terhadap komunitas
Nilai utama CU adalah solidaritas—di mana yang kuat menopang yang lemah, dan yang lemah tidak dibiarkan tertinggal. Dalam praktik, ini tampak dalam dana solidaritas, tabungan wajib, dan semangat gotong royong untuk saling menolong.
Solidaritas ini bukan hanya strategi ekonomi, tetapi juga spiritualitas sosial. Sebagaimana dalam kesaksian “Kumpulan orang yang telah percaya itu sehati dan sejiwa, dan tidak seorang pun yang berkata bahwa sesuatu dari kepunyaannya adalah miliknya sendiri, tetapi segala sesuatu adalah kepunyaan mereka bersama.”
(3). Kekuatan Sosial dalam CU
CU tidak hanya membangun kekuatan finansial, tapi juga kekuatan sosial. Di banyak komunitas, CU menjadi pusat pendidikan keuangan, penguatan keluarga, bahkan pengorganisasian masyarakat untuk advokasi lingkungan atau hak tanah.
Jadi… Kekuatan CU terletak bukan pada berapa banyak uang yang berputar, tetapi seberapa dalam pengaruhnya menumbuhkan martabat manusia dan memperkuat komunitas.
Banyak yang masih salah persepsi, dikiranya Credit Union (CU) adalah semata-mata hanya bagian dari Koperasi Simpan Pinjam (KSP);[1]padahal sejatinya, Credit Union (CU) bukan hanya lembaga keuangan, tetapi secara hakiki CU adalah sebuah gerakan sosial yang berakar pada semangat kebersamaan, saling percaya, dan solidaritas anggota. Di tengah dinamika sosial-ekonomi yang terus berubah, CU dihadapkan pada tantangan untuk tetap relevan dan berdampak, terutama dalam pemberdayaan komunitas akar rumput anggotanya.
Mari terus berCU ala Raffesin... Salam Solidaritas.
[1] Silahkan baca selengkapnya di https://repository.unissula.ac.id/30944/1/10302000025.pdf

Ketua Pengurus CU Angudi Laras