Berita Credit Union

“Sak niki kulo sampun lego, sampun uwal saking abang-abang. Mantun nderek niki , Mpun pokoe entheng lan sekeco sak niki..” (sekarang saya sudah lega, sudah lepas dari abang-abang tukang kredit. Setelah ikut program ini, Pokoknya sekarang ringan dan enak).

Ini adalah sepenggal kalimat sederhana yang terucap dari peserta program CUMI pada saat pembekalan kader CUMI Juli 2014 lalu.  Tampaknya  sangat sederhana, namun dalam keseharian sebagian masyarakat kecil kita, rente bisa dibilang menjadi bagian hidup yang tak terpisahkan, bahkan menempati bagian penting dari rantai kemiskinan, dipuji dan dimaki pada saat yang sama.

Pengembangan program CUMI dilatarbelakangi oleh kenyataan bahwa dari program CU yang dikembangkan masih menyisakan kelompok-kelompok masyarakat yang tidak mampu mengakses CU secara langsung, terutama karena alasan ekonomi dan masih menjamurnya praktek rentenir pada masyarakat tersebut.

 yang dikembangkan Prima Danarta CU sekarang ini dikembangkan di TP Magelang, dilakukan melalui pendekatan metode kelompok (rata-rata 5-6 orang/kelompok) dan pinjaman tanpa jaminan dengan sistem tanggung renteng yang diberikan bertahap dengan metode 2;3 (tidak diberikan bersamaan). Kemudian untuk monitoring perkembangan kelompok maka pertemuan dilakukan dalam centre meeting yang terdiri minimal  dua kelompok, yang dihadiri oleh anggota kelompok dan petugas CUMI.

Jumlah peserta program CUMI  saat ini 2.395 orang dengan rata-rata pinjaman Rp 851.000 dan rata-rata simpananRp 314.000.

Target Pogram CUMI  adalah :

1. Menyediakan akses keuangan yang mudah dan terjangkau
2. Menurunkan pratik rentenir dan sejenisnya
3. Mendorong peningkatan usaha
4. Meningkatkan kecakapan keuangan dan mendorong simpanan
5. Meningkatkan kemampuan peserta CUMI untuk menjadi anggota CU

Saat ini, hasil dari pendekatan CUMI khususnya pada area-area intensif program, praktek-praktek rente semakin menurun dan menabung mulai berkembang. Tantangannya adalah minimnya kemampuan ekonomi peserta CUMI yang menyebabkan mobilisasi simpanan belum mampu mencukupi kebutuhan pinjaman selain itu penanganan program ini memerlukan waktu, tenaga, dan rasio biaya yang cukup besar.

Dalam pengembangannya program CUMI tidak didesain untuk pengembangan usaha sejenis dalam satu kelompok namun lebih untuk mengatasi persoalan-persoalan dasar masyarakat sebagai solusi keuangan bagi usaha kecil. Sedangkan pengembangan Usaha sejenis berkelompok dikembangkan dalam program reguler PRIMA DANARTA CU  seperti yang telah dikembangkan seperti kelompok petani jahe merah, kelompok peternak babi, kelompok peternak kambing organik dan lain-lainnya. *

By. Credit Union Prima Danarta